25/10/2015

Wisata Gratis di Berlin - Gedung Reichstag


Meski sudah bertahun-tahun tinggal di Berlin, ada satu wisata gratis yang belum pernah saya coba, yaitu berkunjung ke gedung Reichstag. Iya, dalam Bahasa Indonesia, inilah gedung DPR nya Jerman. Bedanya kalau di Indonesia gedung DPR itu sangat eklusif dan hanya orang-orang tertentu saja yang boleh masuk, gedung Reichstag ini justru dibuka untuk umum, dan menjadi salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi selama di Berlin.

Miniatur Reichstag


Sejarah Reichstag
Gedung ini mulai dibangun tahun 1871 dan pertama kali dibuka tahun 1894, pernah terbakar dan waktu perang dunia kedua juga termasuk bangunan yang hancur. Setelah perang dunia II, dan jerman terbelah, gedung ini sama sekali tidak digunakan, hingga bersatunya kembali jerman tahun 1989. tahun 1990 gedung ini mulai kembali diperbaiki dan baru tahun 1999 dinyatakan selesai dan siap digunakan. Sejak saat itu pula gedung ini menjadi gedung DPR nya negara Jerman.
tempat duduk anggota DPR Jerman



Cerita jalan-jalan
Sebenarnya untuk masuk ke Reischtag ini cukup gampang, waktu awal-awal saya tiba di Berlin, kita cuma perlu ngantri sebentar untuk bisa masuk kedalam, tapi sekarang juga dianjurkan untuk booking secara online, (ini websitenya: bookingvisit reichstag) biar pemeriksaan selama disana tidak terlalu lama. Karena sadar akan lama tinggal di Berlin, dan menganggap kalau bisa masuk ke Reischtag kapan saja, akhirnya saya tak pernah masuk kesana, hingga minggu lalu ketika kawan justru mengajak masuk kesana, ,maklum katanya Bundestag sedang ada open haus. Dan saya beranggapan kalau ada event begitu, biasanya prosesnya lebih mudah, setidaknya seperti itulah pengalaman kami saat berkungjung ke mesium pesawat terbang kemarin (Baca: Berkunjung ke mesium pesawat terbang Jerman).



Dan minggu pagi itu, kami pun bergerak dari Mesjid Al-Falah Berlin, naik bus 123 yang melewati Berlin Hbf. Dari stasiun utama kota Berlin ini, kami sebenarnya bisa saja langsung jalan kaki ke kawasan Bundestag, yang memang bersebarangan dengan gedung stasiun. Tapi demi mengemat energi, kami memutuskan untuk naik Ubahn (U5) yang langsung menuju Bundestag. Tiba disana, cuaca sebenarnya kurang mendukung, sedikit hujan gerimis gitu (tapi buat orang Jerman, itu sudah hujan lebat, soalnya hujan disini gak pernah lebat-lebat sekali kayak di kampung saya). Sadar cuaca kurang mendukung kita awalnya enggan ikut antrian yang susdah mengekor panjang, tapi mau gimana lagi. Sekitar lima menit antri, mas Yuli bilang seharusnya kita masuk gedung sebelah, bukan yang ini, karena yang ini (gedung reichstag utama maksudnya) selalau bisa dikunjungi, sedangkan gedung bundestag sebelah, hanya dibuka hari itu saja. Melihat beberapa orang yang baru keluar dan U5 langsung belok kiri dan masuk ke gedung yang mas Yuli maksud. Kami bertiga pun sepakat untuk tidak lagi antri dan memilih untuk menyeberang ke gedung sebelah.



Dan ternyata dugaan kami benar, pamerannya dimulai dari gedung ini. Pemeriksaannya juga biasa, kayak mau boarding pesawat lah, selain barang bawaan dalam tas, kita juga harus melewati metal detector, karena bawaan kita tak terlalu banyak, hanya kamera, kita pun langsung bisa masuk kedalam. Didalamnya kita temukan banyak stan terbuka, kan lagi pameran ceritanya. Setiap stan biasanya buat permainan, plus hadiah tentunya. Saya coba main "mengenal negara", dimana kita disuruh menebak nama bendera yang mereka pilih secara acak, selain itu juga menebak tulisan dan makanan khan negara-negara didunia. Dari 15 pertanyaan yang harus saya jawab, saya hanya salah satu, jadinya saya ya dapat hadiah, dan disini hadiahnya adalah sebuah mug.

Pindah ke stan selanjutnya, kami coba bermain "mengenal parlemen", dimana pertanyaan-pertanyaan mengenai parlemen, seperti julah anggota DPR jerman, jumlah partai, kegiatan anggota parlemen ditanyakan dalam permainan ini. Jujur saya gak banyak tau, tapi si mbak yang jaga stan banyak membantu, yang akhirya saya dapat memilih hadiah lagi, kali ini saya pilih topi.

Hadiah Jalan-Jalan


Puas bermain di gedung ini, kami pun jalan ke gedung reichstag, dari dalam kami masih bisa melihat antrian yang panjang, mana hujan lagi, kalau kami ngantri, kami disini, kami yang pasti kami masih diluar, tapi karena masuk dari gedung sebelah, kamipun bisa melenggang kedalam. Sebelum masuk, kita disini bisa berfoto, dimana hasilnya bisa kita dapat langsung, dan  backgroundnya adalah lambang negara Jerman, seolah-olah kita sedang bicara dalam gedung parlemen lah. Oh iya, foto ini gratis lho, tapi ya itu, foto wajah anda sudah masuk dalam rekaman mereka.

Selesai foto, kita pun berjalan keliling, hingga akhirnya naik ke atap reichstag yang terkenal itu. Dari atap ini, kita bisa melihat keliling Berlin dengan puas, ya atapnya kan bulat, jadi bisa keliling. Sayangnya hari itu sedang hujan lebat, jadinya sedikit kesusahan kalau ingin berfoto.


Nah, itu dulu cerita wisata gratis di reichstag, kalau ke berlin, jangan lupa untuk berkunjung ke gedung bersejarah ini ya.

Related Posts

Wisata Gratis di Berlin - Gedung Reichstag
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.

2 komentar

Tulis komentar
avatar
6/03/2016 01:16:00 pm

Asyiknya bagi bisa jalan jalan gratisss

Reply
avatar
6/05/2016 02:42:00 pm

dulu ingin banget main ke jerman karna tembok berlin nya kek apa, makin gede jadi berkurang minat nya, hahaha.
wah disana open house, asik banget bisa main main ke DPR disana mba :))

buleipotan.com

Reply